Jumat, 27 Mei 2011
Keranda Sunyi
Sekelibat bayang ankara
menerobos dinding indera
kuterpelanting di belantara tanpa warna
tertikam kidung berduri
darah membuncah pori pori
menjejal peluh tangisan pedih
teriakan tanpa arti
pelampiasan bejana murka
di atas sabda jauh dari dendam
Keranda sunyi ???
usunglah aku
ku ingin ke kota mati
tuk mencari arak pembius aksara
dan ku mabok dalam keheningan yang tenang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar